MENINGKATKAN PENGETAHUAN PENDAMPING TERHADAP NUTRISI PASIEN HEMODIALISIS DI UNIT HEMODIALISIS RSUD SANJIWANI GIANYAR

Abstract

Penyakit Ginjal di Indonesia masih menjadi masalah, ditandai dengan tingginya pasien yang memerlukan hemodalsis. Tahun 2018, tercatat 132.140 orang yang aktif menjalani hemodialisis di Indonesia yang sebagian besar usia produktif. Hal ini memerlukan pemahaman nutrisi yang baik, karena berkaitan dengan kualitas hidup. Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan pendamping pasien hemodialisis mengenai nutrisi yang baik untuk pasien hemodialisis. Kegiatan dilakukan di unit Hemodialisis RSUD Sanjiwani Gianyar, pada Oktober 2022 dengan metode penyuluhan, dialog interaktif, disertai pemutaran video edukasi mengenai nutrisi yang baik untuk pasien hemodialisis. Didapatkan 71 orang pendamping pasien hemodialisis, terdiri dari 69% (49 orang) perempuan. Rerata hasil pre-test adalah 40,84, dan hasil post-test setelah kegiatan 69,72, sehingga terjadi peningkatan pengetahuan pendamping tentang nutrisi yang baik bagi pasien hemodialisis adalah 75.46% Pengetahuan awal yang rendah, walaupun peningkatan yang sudah mencapai target, maka diperlukan kegiatan pendampingan berkelanjutan. Untuk lebih memaksimalkan hasil kedepannya, kegiatan disertai dengan pemberian leaflet yang bisa dibaca oleh pendamping pasien hemodialisis ketika berada di rumah, dan juga diberi video yang bisa diakses dan diputar berulang, sehingga meningkatkan pemahaman pendamping tentang nutrisi. Pendamping juga diberikan cara mempersiapkan hidangan yang sehat bergizi dan ekonomis buat pasien hemodalisis dan keluarga. 

Kata Kunci: Pengetahuan, Nutrisi, Pendamping hemodialisis