https://jurnalpengabdiankomunitas.com/index.php/pengabmas <p><strong><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">JURNAL PENGABDIAN KOMUNITAS </span></span></span></span></strong><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">diterbitkan oleh Yayasan Karya Sains, merupakan jurnal ilmiah sebagai wadah dalam publikasi dari hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat baik berupa promosi kesehatan, inovasi dan pengembangan kegiatan lainnya yang memiliki manfaat bagi masyarakat luas dari berbagai disiplin ilmu kesehatan, kedokteran, kesehatan masyarakat, keperawatan, kebidanan, farmasi, gizi, administrasi dan kebijakan kesehatan, administrasi rumah sakit, fisioterapi, rekam medis, kesehatan dan keselamatan kerja, radiologi, analis kesehatan, psikologi dan lainnya. </span><span style="vertical-align: inherit;">Jurnal Pengabdian Komunitas berbentuk jurnal open access yang terbit empat kali setahun yaitu bulan desember, maret, juni dan september. </span><span style="vertical-align: inherit;">Proses penerbitan artikel melalui berbagai tahapan sesuai dengan mekanisme, petunjuk yang telah disediakan. </span></span></span></span></p> YAYASAN KARYA SAINS en-US Jurnal Pengabdian Komunitas 2963-7457 https://jurnalpengabdiankomunitas.com/index.php/pengabmas/article/view/211 <p>Kekerasan seksual sering kali menimbulkan berbagai rasa malu, emosi, serta mempengaruhi kesejahteraan psikologis mereka dalam jangka panjang selain itu Penyakit Menular Seksual menjadi kekhawatiran dan beban bagi sistem layanan kesehatan, karena banyak infeksi yang tidak diobati dan berpotensi menimbulkan komplikasi serius. Untuk mencegah terjadinya kekerasan seksual pada remaja, harus dibekali dengan pengetahuan dan informasi yang benar terkait pencegahan kekerasan seksual dan Penyakit Menular Seksual. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan remaja tentang pencegahan kekerasan seksual melalui edukasi serta memberikan informasi tentang kekerasan seksual, penyakit menular seksual, risiko, gejala, dan cara pencegahannya. Metode yang digunakan berupa penyuluhan Kesehatan tentang upaya pencegahan kekerasan seksual dan penyakit menular seksual, yang dilaksanakan secara luring, peserta terdiri dari 33 siswa remaja SMA Batik 1 Surakata. Kegiatan ini dilakukan melalui beberapa tahap yaitu: <em>pre-test</em>; pemaparan materi; diskusi dan <em>post-test</em>. Setelah dilakukan edukasi terdapat peningkatan pengetahuan yaitu rata-rata pengetahuan <em>pre-test </em>8.8. dan <em>post- test </em>9.5, sehingga menjelaskan bahwa kegiatan penyuluhan meningkatkan pengetahuan para peserta mengenai upaya pencegahan kekerasan seksual dan penyakit menular seksual. Diharapkan pihak sekolah bekerjasama dengan petugas kesehatan untuk memberikan edukasi kesehatan secara kontinu agar siswa siswi terhindar dari kekerasan seksual.</p> <p> </p> <p>Kata Kunci: Pengabdian Masyarakat, Kekerasan Seksual, Penyakit Menular Seksual, Pengetahuan, Edukasi</p> Anisah Firdaus Septa Santiya Arini Alifia Ayu Romadhona Natalia Prisca Ibrahim Regita Azzahra Prasetyowati Bhisma Murti Anggun Fitri Handayani Copyright (c) 2024 Jurnal Pengabdian Komunitas 2024-06-07 2024-06-07 3 02 6 12 https://jurnalpengabdiankomunitas.com/index.php/pengabmas/article/view/197 <p>Data WHO menunjukkan bahwa kebiasaan merokok adalah penyebab masalah satu dari sepuluh kematian pada orang dewasa, dan rokok mampu membunuh hampir 5 juta jiwa setiap tahunnya. Jika kebiasaan ini dibiarkan, diperkirakan pada tahun yang akan mendatang akan ada 10 juta kematian setiap tahun karena rokok. Upaya berhenti atau mengurangi kebiasaan merokok dilakukan pemberian Pendidikan kesehatan tentang PHBS (Perilaku Hidup Bersih Sehat) serta Bahaya Merokok dengan metode ceramah dan diskusi tanya jawab. Merokok dapat membahayakan banyak pihak karena dalam rokok terkandung zat-zat yang sangat berbahaya seperti tar, nikotin, karbon monoksida dan masih banyak lagi. Selain itu asap rokok juga dapat menyebabkan penyakit kanker paru-paru, asma, TBC hingga penyakit jantung.</p> Rejo Rejo Nabilla Zakiyai Annisa Luthfiana Alifa Zahro Citra Ria Ramadhani Copyright (c) 2024 Jurnal Pengabdian Komunitas 2024-06-07 2024-06-07 3 02 1 5